Kamis, 03 November 2011

UNTUK KEMAJUAN DAERAH MASYARAKAT KAPUAS HULU HARUS MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH

Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH meminta anggota DPR RI membantu anggaran pelebaran Bandar Udara (Bandara) Pangsuma Putussibau. “Kami mengharapkan DPR RI Perwakilan Kalbar dapat membantu merealisasikan pembangunan pelebaran Bandara Pangsuma Putussibau,” kata Nasir. Pelebaran ini dianggap perlu, karena Kabupaten Kapuas Hulu merupakan wilayah perbatasan mengingat rencananya Border Pos Lintas Batas Nanga Badau akan dibuka pada 2012 mendatang. Otomatis Kabupaten Kapuas Hulu menjadi pintu masuk kedua negara.

Dibukanya PPLB Badau-Lubuk Antu Malaysia harus didukung dengan transportasi. Selain melalui darat, transportasi udara juga mesti menunjang. “Jika PLB dibuka tuntutan transportasi melalui udara semakin meningkat. Apalagi Kapuas Hulu ini kawasan strategis pintu masuk menuju perbatasan. Untuk itu kami mohon pembangunan pelebaran bandara diperhatikan,” pintanya.

Terhadap permintaan Bupati Kapuas Hulu, Lasarus, selaku Anggota DPR RI Komisi V Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat mengatakan dirinya bersama anggota dewan lainnya di Senayan, selalu menyuarakan pembangunan untuk wilayah Kalbar. Salah satunya termasuk pembangunan Bandara Pangsuma Putussibau. “Kami pasti memperjuangkan pembangunan di Kalbar, termasuklah Kabupaten Kapuas Hulu,” ujarnya.

Terkait pelebaran Bandara Pangsuma Putussibau, Lasarus menuturkan bahwa proposal pembangunan tersebut sudah pernah masuk. Bahkan ia sendiri yang mengantarkan ke Kementerian Perhubungan.

Tetapi kata Lasarus, proposal tersebut akhirnya dibawa pulang kembali, sebab terkendala dengan lahan yang ada belum dibebaskan. “Pelebaran bandara tersebut saya pastikan bisa terealisasi, namun yang menjadi kendala saat ini, menurut laporan yang saya terima yaitu masalah lahan masyarakat. Jika Pemkab sudah bebaskan lahan untuk pembangunan bandara, maka saya rasa tidak ada kendala lagi. Untuk itu saya minta Pemkab segera mengurus pembebasan lahan tersebut,” janjinya.

http://www.equator-news.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar